A. Arsitektur
Komputer
a. Pengertian Arsitektur Komputer
Arsitek komputer dapat didefinisikan dan dikategorikan
sebagai ilmu dan sekaligus seni mengenai cara interkoneksi komponen-komponen
perangkat keras untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang memenuhi kebutuhan
fungsional, kinerja, dan target biayanya, serta memperkenalkan sejumlah konsep
hardware dan software, menampilkan beberapa istilah umum, dan memberikan
pandangan umum tentang aspek dasar subjek tersebut.
Menurut Suryadi (1994) arsitektur komputer adalah desain komputer yang meliputi set instruksi, komponen hardware, dan organisasi atau
susunan sistemnya. Ada dua bagian yang pokok untuk arsitektur komputer, yaitu:
- Instruction-set architecture (ISA) atau arsitektur set instruksi. ISA meliputi spesifikasi yang menentukan bagaimana programmer bahasa mesin akan berinteraksi dengan komputer. Komputer dipandang dari segi ISA-nya yang menentukan sifat komputasional komputer
- Hardware-system architecture (HAS) atau arsitektur system hardware. HAS berkaitan dengan subsistem hardware utama komputer yang meliputi Central Processing Unit (CPU) atau unit pemrosesan sentral, sistem penyimpanan dan input-output (I/O) sistem atau system input-outputnya. HAS mencakup desain logis dan organisasi data dari subsistem, dan oleh karenanya tingkat HAS yang luas menjadikan mesin dapat beroperasi secara efisien.
Aritektur komputer ini lebih cenderung pada kajian atribut-atribut sistem komputer
yang terkait dengan seseorang programmer.
Arsitektur komputer (Wikipedia, 2014) adalah konsep
perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer.
Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi fungsional
dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan
sistem interkoneksinya). Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari
masing–masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenai bagaimana CPU
akan bekerja, dan mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke memori
cache, RAM, ROM, cakram keras, dan lain-lain. Beberapa contoh dari arsitektur
komputer ini adalah arsitektur von Neumann, CISC, RISC, blue Gene, dan
lain-lain.
b. Komponen-komponen Arsitektur Komputer
Menurut (Jimmy, 2008) arsitektur komputer mempunyai
komponen-komponen arsitektur perangkat komputer yang menyusun antara lain:
- · Unit masukan (Input Unit)
- · Unit kontrol (Control Unit)
- · Unit logika dan aritmatika (Arithmetic & Logical Unit/ ALU)
- · Unit memori/penyimpanan (Memori/ Storage Unit)
- · Unit keluaran (Output Unit)
c. Tingkatan Dalam Arsitektur Komputer
Ada sejumlah tingkatan dalam konstruksi dan organisasi
sistem komputer. Perbedaan paling sederhana diantara tingkatan tersebut adalah
perbedaan antara hardware dan software.
- · Tingkatan Dasar Arsitektur Komputer
- · Multilayerd Machine
Tingkatan dasar arsitektur komputer kemudian dikembangkan
dengan memandang sistem komputer keseluruhan sebagai “multilayered machine”
yang terdiri dari beberapa layer software di atas beberapa layer hardware.
d. Kelebihan dan Kekurangan Arsitektur Komputer
- · Kelebihan
Memiliki processor yang berjumlah lebih dari satu, bisa
digunakan oleh banyak pengguna (multi user), bisa membuka beberapa aplikasi
dalam waktu bersamaan.
- · Kekurangan
Membutuhkan waktu yang lama arsitektur komputer adalah
konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer.
Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi fungsional
dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan
sistem interkoneksinya). Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari
masing–masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenai bagaimana CPU
akan bekerja, dan mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke memori
cache, RAM, ROM, cakram keras, dan lain-lainnya.
B. Struktur Kognisi
Manusia
a. Pengertian Struktur Kognisi Manusia
Istilah “cognitive” berasal dari kata “cognition” artinya
adalah pengertian, mengerti. Pengertian
yang luasnya cognition (kognisi) adalah perolehan, penataan, dan penggunaan
pengetahuan (Neisser, 1976). Dalam pekembangan selanjutnya, kemudian istilah
kognitif ini menjadi populer sebagai salah satu wilayah psikologi manusia/ satu
konsep umum yang mencakup semua bentuk pengenalan yang meliputi setiap perilaku
mental yang berhubungan dengan masalah pemahaman, memperhatikan, memberikan,
menyangka, pertimbangan, pengolahan informasi, pemecahan masalah, kesengajaan,
pertimbangan, membayangkan, memperkirakan, berpikir dan keyakinan. Termasuk
kejiwaan yang berpusat di otak ini juga berhubungan dengan konasi (kehendak)
dan afeksi (perasaan) yang bertalian dengan rasa. Menurut para ahli jiwa aliran kognitifis,
tingkah laku seseorang itu senantiasa didasarkan pada kognisi, yaitu tindakan
mengenal atau memikirkan situasi dimana tingkah laku itu terjadi.
Menurut Piaget (1896) struktur kognitif merupakan mental yang
dibangun seseorang dengan mengambil informasi dari lingkungan dan menginterpretasi,
mereorganisasi, serta mentransformasikannya. Struktur kognitif seseorang tidak
lain adalah organisasi pengetahuan faktual yang diperoleh dari lingkungan.
Struktur kognitif yang terbentuk dari informasi lingkungan sebagai suatu
stimulus dari lingkungan yang selalu berubah, maka struktur kognitif atau
pengetahuan pun akan terus berkembang.
b. Komponen-komponen Struktur Kognisi Manusia
- · Komponen Skema/ Struktur Kognitif
Adalah proses atau cara mengorganisir dan merespons berbagai
pengalaman. Atau suatu pola sistematis dari tindakan, perilaku, pikiran, dan
strategi pemecahan masalah yang memberikan suatu kerangka pemikiran dalam
menghadapi berbagai tantangan dan jenis situasi.
- · Komponen Adaptasi/ Struktur Fungsional
Piaget menggunakan istilah ini untuk menunjukkan pentingnya
pola hubungan individu dengan lingkungannya dalam proses perkembangan kognitif.
Piaget yakin bahwa bayi manusia ketika dilahirkan telah dilengkapi dengan
kebutuhan-kebutuhan dan juga kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungannya.
Menurut Piaget, ada tiga proses adaptasi :
1) Asimilasi
Integrasi antara elemen-elemen eksternal (dari luar)
terhadap struktur yang sudah lengkap pada organism. Asimilasi terjadi ketika
individu menggunakan informasi baru ke dalam pengetahuan mendalam yang sudah
ada.
2) Akomodasi
Menciptakan langkah baru atau memperbarui atau
menggabung-gabungkan istilah lama untuk menghadapi tantangan baru. Akomodasi
kognitif berarti mengubah struktur kognitif yang telah dimiliki sebelumnya
untuk disesuaikan dengan objek stimulus eksternal.
3) Equilibrasi
Equilibrasi adalah penyesuaian berkesinambungan antara
asimilasi dan akomodasi.
c. Kelebihan dan Kekurangan Struktur Kognisi Manusia
- · Kelebihan
- - Struktur kognisi lebih sistematis sehingga memiliki
arah dan tujuan yang jelas.
- - Banyak memberikan motivasi agar terjadi proses
relajar.
- - Mengoptimalisasikan kerja otak secara maksimal.
- · Kekurangan
- - Membutuhkan waktu yang cukup lama.
- - Terkadang sulit mengaplikasikannya dikehidupan
sehari-hari, karena tergantung individu masing-masing dalam mengoptimalkan cara
berpikir mereka.
C. Hubungan
Arsitektur Komputer dengan Kognitif Manusia
Komputer dan kognisi memiliki persamaan dalam hal memproses
informasi. Jika dikaitkan dengan arsitektur komputer yang memiliki pengertian
sebagai konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem
komputer, maka kognisi manusialah yang turut berperan penting dalam
pembuatannya.
Manusialah yang menciptakan komputer dengan sistem yang
menyerupai kognisi manusia dengan maksud mempermudah manusia dalam
pekerjaannya. Karena manusia memiliki otak yang melakukan proses memperoleh
pengetahuan dan memanipulasi pengetahuan melalui aktivitas mengingat,
menganalisis, memahami, menilai, menalar, membayangkan, berbahasa yang disebut
sebagai kognisi. Hal ini juga behubungan dengan kognitif manusia dalam
mengingat informasi.
Daftar Pustaka
Ginsberg, L. (2005). Neurologi. Jakarta: Erlangga.
Solso, R. L., Maclin, O. H., Maclin, M. K. (2009). Psikologi
kognitif. Jakarta: Erlangga.
Suparno, P. (2000). Teori perkembangan kognitif Jean Piaget.
Yogyakarta: Kanisius.
Yulianto, A. A., & Fitriani, A. R. (2008). Sistem
informasi manajemen. Jakarta: Salemba Empat.
Zaki, A. (2007). Cara mudah merakit PC. Jakarta: PT Elex
Media.
1 komentar:
Why Is a Casinos Casinos In Las Vegas Overstating - DrmCD
If casinos like 군산 출장안마 to try their luck, they 남원 출장마사지 probably 여수 출장마사지 won't mind that they might make a lot of money 상주 출장안마 with their slots. If 평택 출장샵 you're new to the world of online slots,
Posting Komentar